Awal Oktober Dilakukan Perubahan Jadwal Penerbangan ke Bali
Hingga saat ini sudah ada 21 negara yang daftar mengikuti pertemuan kepala negara se Asia Pasific ditambah empat kepala negara.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka menjaga kelancaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Pacifik Economic Cooperation (APEC) 2013 yang diselenggarakan di Bali, jadwal penerbangan ke Bali pada 1 Oktober 2013 akan mengalami perubahan.
Asisten Operasi Kapolri Irjen Pol Arif Wachyunadi menjelaskan bahwa dalam rangka pengamanan APEC kepolisian sudah melaksanakan operasi kewilayahan dengan sandi operasi Puri Agung VI Tahun 2013.
Hingga saat ini sudah ada 21 negara yang daftar mengikuti pertemuan kepala negara se Asia Pasific tersebut ditambah empat kepala negara sebagai peninjau.
"Negara yang akan mengikut di KTT APEC sampai kemarin ada 21 negara kemudian ada empat negara peninjau, jadi ada penambahan, semua kegiatan APEC dilaksanakan dibeberapa daerah dan kegiatan akhir pelaksanaan puncaknya itu di Bali. Hari ini sudah dimulai tingkat menteri bidang ekonomi, nanti para kepala negara akan hadir di awal oktober," kata Arif saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (27/9/2013).
Dikatakannya dalam pengamanan tersebut Polri dan TNI bersinergi dalam bentuk operasi gabungan dengan komando berada di bawah Panglima TNI. Personel yang diterjunkan menurut Arif sudah cukup untuk mengamankan acara tersebut.
"Personel cukup untuk mengamankan 21 negara termasuk kontengen atau APEC bisnis. Pengamanan ada di beberapa tempat kegiatan diantaranya tempat penginapan, tempat kegiatan, dan rute kedatangan sampai tempat tujuan," ucapnya.
Diperkirakan menurut Arif pada awal Oktober 2013 akan ada perubahan jadwal penerbangan menuju Bali.
"Hanya mungkin awal Oktober ada perubahan jadwal penerbangan, karen kita prioritaskan tamu dari luar," ucapnya.