Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Airin Doa Agar Tuhan Selesaikan Kasus Suaminya

Wali Kota Tangerang, Airin Rachmi Diany mengaku tak ada perbedaan merayakan hari raya Idul Adha 1434 H tahun ini dari tahun sebelumnya

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in  Airin Doa Agar Tuhan Selesaikan Kasus Suaminya
Warta Kota/Henry Lopulalan
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany usai menjenguk suaminya, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Rutan KPK, Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2013). Wawan yang merupakan adik kandung Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah ditahan KPK setelah menjadi tersangka dalam perkara suap Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar terkait sengketa Pilkada Lebak, Banten. Warta Kota/Henry Lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Tangerang, Airin Rachmi Diany mengaku tak ada perbedaan merayakan hari raya Idul Adha 1434 H tahun ini dari tahun sebelumnya meski sang suami, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan tengah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),

"Enggak kok, sama aja," kata Airin sesuai menjenguk suaminya di Rumah Tahanan KPK, Jakarta, Selasa (15/10/2013).

Airin mengatakan, lantaran kewajiban, suaminya tetap berkurban satu ekor sapi untuk dibagi-bagikan kepada warga Tangerang Selatan. Sapi dipotong seusai Airin melaksanakan salat di masjid di depan kantor Pemkot di Pamulang. Kepada wartawan, adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu mengucapkan mohon maaf lahir batin.

"Insya Allah diberikan kemudahan, kekuatan, dan ketabahan bagi masing-masing orang. Kami selalu berdoa meminta petunjuk Allah yang terbaik menurut Allah. Kami juga minta ini (kasus Wawan) juga agar diselesaikan oleh Allah," ucapnya.

Seperti diberitakan, KPK menetapkan Wawan sebagai tersangka penyuapan Ketua Mahkamah Konstitusi (nonaktif) Akil Mochtar terkait sengketa hasil Pilkada Kabupaten Lebak, Banten.

Diduga, Wawan yang merupakan tim sukses pasangan calon bupati Lebak, Amir Hamzah dan Kasmin Saelan, diperintah oleh Atut untuk menyuap Akil. Harapannya, memenangi gugatan pilkada di MK. KOMPAS.COM

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas