Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dipo Alam Pertimbangkan Proses Hukum Dua Stasiun Televisi

Pemberitaan itu menyangkut kasus dugaan korupsi proyek Hambalang.

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Dipo Alam Pertimbangkan Proses Hukum Dua Stasiun Televisi
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Sekretaris Kabinet, Dipo Alam (tengah) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengungkapkan, pihaknya akan pertimbangkan menempuh jalur hukum terkait pemberitaan dua stasiun telesisi swasta yang dinilai terus menerus menyoroti lingkaran Istana dan Cikeas. Pemberitaan itu menyangkut kasus dugaan korupsi proyek Hambalang.

"Saya heran karena keluarga Cikeas menjadi sorotan dua televisi setelah munculnya nama 'Bu Pur' sebagai Kepala Rumah Tangga di Cikeas," kata Dipo, di Sumenep, Rabu (4/12/2013).

Sebelumnya, mantan Direktur Pemasaran PT Anak Negeri (anak perusahaan Permai Group), Mindo Rosalina Manulang, mengatakan, Sylvia Sholeha yang akrab disapa Bu Pur adalah salah satu pihak yang menginginkan proyek Hambalang.

Rosa di persidangan mengungkap, Bu Pur adalah Kepala Rumah Tangga Cikeas. Rosa mengetahui hal itu dari mantan Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Wafid Muharram.

Selain Rosa, saksi Widodo Wisnu Sayoko, mengatakan bahwa Wafid pernah bersurat ke Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. Wafid kemudian menanyakan kepada Widodo melalui pesan singkat, apakah ia memiliki akses ke Sekretariat Negara (Setneg). Namun, Widodo mengaku tak tahu maksud Wafid.

Dipo mengatakan, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi juga akan mempertimbangkan untuk menempuh jalur hukum.

"Negara ini negara hukum, jadi kami akan hitung-hitung untuk memproses dua media itu," kata Dipo.

Berita Rekomendasi

Jika pemberitaan terkait keluarga Cikeas masih dalam batas kewajaran dan berimbang, Dipo mengatakan, masih bisa ditolerir.

Bukan lingkaran Cikeas

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Demokrat Syarief Hasan mengaku mengetahui sosok Sylvia Sholeha atau akrab disapa Bu Pur. Namun, ia tidak mengenal dekat. Syarief mengaku hanya kenal Purnomo, suami Bu Pur.

"Saya enggak kenal (Bu Pur), hanya sepintas pada saat silaturahim karyawan," kata Syarief di Jakarta, Rabu (4/12/2013).

Syarief mengatakan, Purnomo adalah stafnya di Kementerian Koperasi dan UKM sejak 2009. Ia menjelaskan, Purnomo merupakan pensiunan polisi yang memiliki pengalaman di bidang koperasi ketika bertugas di kepolisian.

"Dia sekarang di Bidang Monitoring Tata Koperasi," katanya.

Sepengetahuan Syarief, Bu Pur bukan "Kepala Rumah Tangga" Cikeas.

"Setahu saya dia itu bukan siapa-siapa. Dia bukan Kepala Rumah Tangga Cikeas. Kalau dibilang lingkaran Cikeas, orang yang tinggal di sekitar Cikeas juga lingkaran Cikeas," katanya.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas