Jilatan Api dari Ledakan Truk Tangki Bakar Dua Motor yang Melintas di Lokasi Kecelakan KRL
Dahsyatnya ledakan truk tangki bbm yang ditabrak KRL memercikkan api yang jilatannya sanggpun membakar dua sepeda motor
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tabrakan antara kereta bernomor 1131 jurusan Serpong - Tanah Abang dan truk tangki Pertamina di perlintasan kereta Pesanggrahan, juga membakar dua sepedamotor yang kebetulan melintas. Beruntung pengendara dua sepedamotor itu tidak jadi korban.
Satu sepedamotor yang terbakar adalah sepeda motor Honda Beat bernomor Polisi B6104 BAD milik Feri Jibjaya. Sepedamotor tersebut sampai hangus nyaris tak bersisa, karena jilatan api dari ledakan truk tangki Pertamina.
Feri Jibjaya, ditemui di Mapolsek Metro Pesanggrahan mengatakan sepedamotor tersebut sehari-hari digunakan oleh sang adik, Albar Gumilar untuk berangkat dan pulang dari sekolah. Begitu pun hari ini, sepeda motor itu terbakar saat diguankan sang adik yang masih duduk di kelas 3 SMA.
Feri menceritakan sang adik saat kejadian memang tengah melintas di lokasi kejadian, tepatnya membuntuti truk tangki Pertamina ke arah Tanah Kusir. Saat melintas di rel kereta tiba-tiba truk tersebut berhenti.
"Adik saya mau menyalip truk itu, tapi tidak berhasil. Lalu kata dia ada kereta sudah dekat, dia langsung kabur," kata Feri.
Setelah ledakan terjadi akibat tabrakan antara KRL jurusan Serpong - Tanah Abang dan truk tangki milik Pertamina itu, Albar pun ikut terpental. Pergelangan tangan Albar sempat terkena hawa panas yang menyebabkan luka bakar.
"Motornya terbakar hangus. Tapi untungnya dia (Albar) masih selamat," terangnya.
Sang adik juga menuturkan ada sepeda motor Honda CB100 yang terbakar. Kata Feri adiknya mengatakan sepedamotor Honda CB100 itu juga mengalami nasib sama, dan pengendaranya berhasil menyelamatkan diri.
Setelah insiden tersebut Albar langsung pulang ke rumah meninggalkan sepeda motornya yang terbakar. Di rumah Albar menceritakan kejadian nahas yang menimpanya itu kepada keluarga. Setelahnya keluarga pun memboyong Albar ke Polsek Metro Pesanggrahan untuk memberikan keterangan.