Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua Wanbin PD: SBY Tak Perlu Tanda Tangan Surat Pemecatan Gede Pasek

Sebab, hal itu hanyalah masalah AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga) Demokrat

Penulis: Ferdinand Waskita
zoom-in Ketua Wanbin PD: SBY Tak Perlu Tanda Tangan Surat Pemecatan Gede Pasek
Tribun Lampung/Dedi Sutomo
Menhub EE Mangindaan (kiri) dan Direjen Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat EE Mangindaan menilai polemik surat pemecatan Gede Pasek Suardika tidak perlu dipersoalkan. Sebab, hal itu hanyalah masalah AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga) Demokrat.

EE Mangindaan menilai Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak perlu menandatangani surat pemecatan tersebut.

"Kalau menurut saya tidak perlu. Yang penting dikomunikasikan dengan pak Marzuki. Pak Marzuki kan mungkin belum lihat itu, atau perlu komunikasi. Sudah ada komunikasi kok," kata Mangindaan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (27/1/2014).

Menurut Mangindaan, permasalahan bukan terletak pada tanda tangan ketua umum. Tetapi komunikasi antara Ketua DPR Marzuki Alie dengan Ketua Harian Syarief Hassan.

"Jangan dipertentangkan, enggak ada masalah," ujarnya.

Mangindaan yakin polemik atas surat tersebut akan selesai sebab mereka berdua yang akan menyelesaikan.

"Kan masalahnya kan yang teken ketua harian. Jadi antara ketua harian dan Pak Marzuki. Itu saja," imbuhnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas