Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Habiskan Dana Rp 274 M, PU Baru 35 Persen Perbaiki Jalan Berlubang di Pantura

Dana tersebut diambil dari dana pemeliharaan rutin Bina Marga

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
zoom-in Habiskan Dana Rp 274 M, PU Baru 35 Persen Perbaiki Jalan Berlubang di Pantura
Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Pasukan Batalyon Infanteri 400/Raider menambal jalan Siliwangi, Kota Semarang, Jateng yang berlubang, Senin (10/2/2014). Anggota TNI AD dilingkungan Kodam IV Diponegoro dikerahkan untuk menambal jalan pantura yang rusak saat diguyur hujan dan terkena banjir untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum menggelontorkan dana tanggap darurat mencapai Rp 274 miliar untuk memperbaiki jalur pantai utara (pantura). Dana tersebut diambil dari dana pemeliharaan rutin Bina Marga.

Direktur Jenderal Bina Marga Djoko Murdjanto menjelaskan dengan anggaran tersebut, Kementerian PU sudah melakukan perbaikan darurat. Dengan memakan waktu dua minggu, Kementerian PU baru menutup kerusakan jalan sebanyak 35 persen khusus untuk jalur pantai utara (pantura).

"Masa tanggap darurat yang telah dilakukan lebih dari dua minggu berhasil menutup 35 persen lubang," ujar Djoko di kantor Kementerian PU, Rabu (12/2/2014).

Sementara itu Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah II Direktorat Jenderal Bina Marga Adriananda mengatakan pihaknya hanya memakai dana rutin karena hanya untuk lubang saja. Jika untuk menutup lubang saja, Adriananda menilai tidak perlu memakan biaya besar.

"Dari total kebutuhan dana tanggap darurat baru kita pakai sekitar 20 persennya,”ujar Adriananda.

Penanganan permanen yang direncanakan mulai awal Maret dikerjakan bersamaan dengan pelaksanaan program reguler Ditjen Bina Marga. Program tersebut akan berlangsung hingga akhir Juni tahun ini, untuk kemudian sejenak digunakan kendaraan arus mudik lebaran.

“Mulai 1 Ramadhan hingga 10 Syawal pekerjaan penanganan jalan kita hentikan sementara. Pekerjaan dilanjutkan setelahnya,”sambung Adriananda.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas