Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peter F Gontha: Pendidikan di Indonesia Cenderung Kebanyakan Teori

Peter menambahkan, permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan Indonesia adalah kecenderungan mengajarkan teori.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Peter F Gontha: Pendidikan di Indonesia Cenderung Kebanyakan Teori
the-marketeers.com
Peter F Gontha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Program 'SUPERMENTOR' kembali digelar dengan mengundang Mentor Peter F Gontha di Grand Hyatt Hotel Jakarta Pusat.

Program ini adalah program atas inisiasi Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal untuk menularkan resep-resep sukses dalam hidup.

Bagi Dino, orang yang memiliki mentor adalah orang yang beruntung karena ia memiliki seseorang yang membantu membentuk masa depannya. Karena dapat menghemat banyak waktu dalam mempelajari sesuatu.

Dijelaskan, lewat adanya 'SUPERMENTOR' diharapkan para mentor dapat membagikan resep sukses yang telah mereka raih kepada pemuda-pemudi saat ini sebagai pemimpin masa depan. Peter menambahkan, permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan Indonesia adalah kecenderungan mengajarkan teori.

Dikatakan, murid-murid hanya belajar berdasarkan text book saja. Berbeda dengan negara maju lainnya dimana pendidikan juga fokus pada praktik-praktik di lapangan, di Indonesia pelajaran yang dipelajari murid-murid terlalu luas sehingga membebani anak-anak.

Karena itu, anak-anak harus memiliki mentor yang dapat membantu mereka fokus dalam membentuk masa depan mereka.

“To be successful, you need to focus on one thing, tidak perlu mengerjakan semuanya. Dalam mengambil keputusan, kita harus cepat supaya tidak keduluan oleh orang lain. Untuk itu kita harus dapat membaca situasi dengan baik dan memiliki jawaban terhadap setiap tantangan ataupun masalah yang kita hadapi,” kata Peter, dalam keterangan tertulisnya kepada Tribunnews.com, Minggu (23/2/2014).

Berita Rekomendasi

"People have a short memory. Selalu berada dalam perbatasan antara boleh dan tidak boleh. Kalau selalu mengambil jalan aman, kalian tidak akan pernah maju. Tapi kalau selalu di tempat krisis, kalian juga tidak akan maju. Oleh karena itu harus selalu pandai memilih. Do someone else a favor juga merupakan resep untuk memperbanyak teman dan memperluas network yang pada akhirnya akan memudahkan jalan ketika kita mengerjakan sesuatu," jelasnya.
.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas