Jelang Sampaikan Pembelaan, Loyalis dan Anas Gelar Doa Bersama
Menjelang pembacaan nota pembelaan (Pledoi) Anas Urbaningrum, puluhan loyalis Anas menggelar doa bersama
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang pembacaan nota pembelaan (Pledoi) Anas Urbaningrum, puluhan loyalis Anas menggelar doa bersama di depan ruang sidang pengadilan tipikor Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Dipimpin Politikus Partai Demokrat yang juga sahabat Anas, Gede Pasek Suardika, puluhan pendukung Anas dengan seragam Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) mendoakan Anas meraih keadilan dalam perkaranya.
"Hari ini hari yang bersejarah hari untuk menegakkan keadilan memperjuangkan keadilan. Tidak ada lain selain berdoa. Semoga tuhan merestui perjuangan ini," kata Pasek mengawali pembacaan doa.
Anas yang ikut menyaksikan pembacaan doa dari pendukungnya tersebut tampak khidmat mendengarkan doa-doa yang disampaikan bergiliran mulai dari doa Hindu, Kristen, dan Islam.
Setelai pembacaan doa, Anas mengucapkan terima kasih atas doa yang dibacakan para pendukungnya.
"Tidak ada yang lebih penting dalam situasi seperti ini selain keluarga dan sahabat. Itu adalah anugrah tersendiri," kata Anas.
Tidak hanya itu, puluhan mahasiswa dengan berbagai almamater juga menyatakan dukungannya kepada Anas dalam menjalani sidang pledoi hari ini.
Sidang hari ini, sedianya Anas akan melakukan pembelaan atas tuntutan 15 tahun penjara, denda 500 juta subsider lima bulan kurungan, dari Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Selain pidana penjara, Anas yang juga dijerat pasal pencucian uang itu diminta mengembalikan uang negara hingga Rp 94 miliar.