Fadli Zon Komunikasi dengan Dradjad Sebelum Hadiri Rakernas PDIP
"Mereka datang untuk menghormati undangan PDIP saja. Nah ini kan namanya undangan, silaturahmi saja. Enggak masalah," kata Fadli Zon.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum partai Gerindra, Fadli Zon mengaku tidak khawatir dengan hadirnya Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ke Rakernas PDI Perjuangan.
Dirinya pun yakin hadirnya dua partai yang merupakan bagian koalisi merah putih itu tidak menggerus kesolidan koalisi.
"Kita yakin tetap solid. Itu kan (Rakernas) hanya silaturahmi biasa," kata Fadli ketika dikonfirmasi, Jumat (19/9/2014).
Fadli menuturkan, dirinya sudah menjalin komunikasi dengan perwakilan baik dari PAN maupun PPP yang hadir ke Rakernas PDI Perjuangan. Menurutnya, perwakilan PAN atau PPP hanya untuk menghormati undangan dari partai berlambang banteng tersebut.
"Saya juga sudah BBM-an (komunikasi) kok sama pak Dradjad Wibowo.
Mereka datang untuk menghormati undangan PDIP saja. Nah ini kan namanya undangan, silaturahmi saja. Enggak masalah," tuturnya.
Sementara, Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (DPP PAN) Dradjad Wibowo turut hadiri rapat kerja nasional (Rakernas) PDI Perjuangan di Semarang, Jawa Tengah. Dalam kesempatan tersebut ia ditemani oleh Ketua DPP Partai Amanat Nasional yang juga merupakan Ketua Fraksi PAN di DPR, Tjatur Sapto Edy.
"Iya hadir, saya sama ketua fraksi Tjatur Sapto Edi," kata Dradjad ketika dikonfirmasi, Jumat (19/9/2014).
Dradjad menuturkan, pihaknya mengaku memenuhi undangan PDI Perjuangan untuk menggantikan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa yang berhalangan hadir. Ia pun membantah bahwa kehadirannya dalam rangka proses memindahkan dukungan ke Jokowi-JK.
"Kita diundang, ini silaturahim biasa-biasa. Tidak mengubah posisi politik (PAN), tetap di koalisi merah putih. Tetap 100 persen di koalisi merah putih," tuturnya.