Maruarar Sirait: SBY dan Demokrat Paham Aspirasi Rakyat Indonesia
Maruarar Sirait mengapresiasi Pernyataan dan sikap tegas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Partai Demokrat soal polemik pilkada
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Maruarar Sirait mengapresiasi Pernyataan dan sikap tegas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Partai Demokrat soal polemik pelaksanaan pemilihan kepala daerah/pilkada.
Menurut Ara, sapaan politikus PDIP ini, sikap SBY dan Partai Demokrat menjadi jawaban yang dinantikan masyarakat.
"Bagus, artinya memahami apa yang menjadi aspirasi rakyat Indonesia," ungkap anggota komisi XI DPR ini kepada Tribunnews.com, jakarta, Jumat (19/9/2014).
Bercermin pada sikap SBY dan Demokrat, harapan Ara, Wakil rakyat di DPR RI pun seharusnya memperbaiki reputasi DPR dengan memutuskan sesuai harapan publik.
"Kalaupun pun ada kekurangan pilkada langsung kita perbaiki sistem dan transparansinya," ujarnya.
Sementara itu, Politisi Senior PDI Perjuangan Pramono Anung yakin partai Demokrat menangkap aspirasi publik terkait RUU Pilkada. Demokrat bersikap Pilkada dipilih secara langsung.
"Baru kali ini mendapat perhatian dari publik kalau berubah pak SBY menangkap keinginan publik," kata Pramono di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Ia mengatakan pemilu langsung dapat memunculkan tokoh lokal dan menjadi tokoh nasional dan dapat bekerja baik.
"Kami apresiasi, ini akan menjadi kemenangan bagi rakyat bukan PDIP atau Demokrat," ujarnya.
Wakil Ketua DPR itu menilai usulan RUU tersebut tidak perlu ditarik pemerintah. Namun dapat diputuskan melalui kesepakatan fraksi untuk tidak melanjutkan RUU tersebut.
"Pemerintah tidak perlu menarik," imbuhnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.