Ikhlas Tak Dapat Jatah DPR, PPP Deal Posisi Pimpinan MPR
Wakil Ketua Umum PPP Dimyati Natakusumah mengaku pihaknya tahu diri sebagai partai bernomor urut enam di Koalisi Merah Putih.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Paripurna akhirnya menetapkan Pimpinan DPR. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akhirnya tidak mengajukan kadernya untuk masuk dalam paket pimpinan DPR.
Wakil Ketua Umum PPP Dimyati Natakusumah mengaku pihaknya tahu diri sebagai partai bernomor urut enam di Koalisi Merah Putih.
"Sudah deal, PPP dapat di pimpinan MPR," kata Dimyati di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (2/10/2014).
Dimyati mengatakan kesepakatan untuk menjaga kesamaan visi misi dalam Koalisi Merah Putih. "Maka PPP diplot jadi pimpinan di MPR dan Demokrat di DPR," katanya.
Ia mengakui adanya perdebatan saat pengajuan paket pimpinan. Namun hal itu dianggap biasa terjadi di KMP.
"Kita di KMP makin bagus, Demokrat juga kan kawan," ujarnya.
Diketahui DPR akhirnya menetapkan formasi pimpinan yang diketuai Setya Novanto dengan wakil Taufik Kurniawan, Fadli Zon, Fahri Hamzah dan Agus Hermanto.
