Nurdin Halid: Kalau Ada yang Kasih Uang Sebanyak itu Saya Bagi-bagikan
Nurdin yang juga disebut Zainal sebagai koordinator untuk bagi-bagi uang bagi pemenangan Ical.
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nurdin Halid yang dituding Zainal Bintang akhirnya angkat bicara. Nurdin yang juga disebut Zainal sebagai koordinator untuk bagi-bagi uang bagi pemenangan Ical.
"Mungkin yang melakukan itu adalah kubunya dia. Di kami tidak ada itu, nggak ada itu. Kan dia tuduh ke kami, yang melakukan itu justru kubunya dia," kata Nurdin Halid kepada Tribunnews.
Nurdin yang dipercaya Ical menjadi Ketua Steering Committe (SC) Munas Golkar di Bali mengakui bahwa pihaknya hanya memberikan sejumlah uang kepada para pengurus DPD Golkar sebagai uang transport. Dan hal itu menurutnya bukan sebagai hal yang luar biasa.
"Nggak ada uang sebanyak itu. Yang ada uang transport. Itu biasa aja. Agung (Laksono) kalau ke daerah saja kasih uang. Kalau diundang ke Jakarta dia juga kasih uang transport, kasih uang saku," ujarnya.
Menurut Nurdin, omongan Zainal Bintang tidak perlu didengarkan. Sebab, Zainal bukan siapa-siapa di Partai Golkar. "Zainal Bintang itu bukan siapa-siapa di Partai Golkar. Dia tidak punya kontribusi apa-apa untuk partai. Yang perlu didengarkan itu mereka-mereka yang punya 'keringat' untuk partai. Dia itu Tong kosong nyaring bunyinya," ujarnya.
Nurdin mempersilakan Zainal Bintang untuk membuka ke publik jika memiliki bukti kubu Ical selaku calon ketua umum menyebar uang.
"Suruh saja dia buktikan. Lah, kubu dia juga bagi-bagi kok. Nah, sekarang di mana uang itu, dari mana uang itu. Kalau memang ada yang kasih uang sebanyak itu ke saya, yah saya bagi-bagikan," ucap Nurdin diikuti tawanya.
Sebelumnya, beberapa Ketua DPD Partai Golkar yang hadir dalam jumpa pers di Hotel Sultan hari Selasa (25/11) mengakui adanya dukungan untuk Ical menjadi Ketua Umum.
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, Alzier Dianis Thabranie, mengakui dukungan diberikan bukan karena paksaan atau imbalan. Ia membantah dukungan tersebut karena adanya aliran dana ke DPD Tingkat I agar mendukung Ical sebagai ketua umum untuk kali kedua.
Zainal yang kini menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Ormas MKGR mengaku mendapat laporan bahwa kubu Aburizal Bakrie (Ical) yang dipimpin Nurdin Halid berkeliling mencari dukungan ke daerah untuk memenangi Munas yang digelar di Bali 30 November nanti.
"Saya dapat laporan dari teman-teman DPD, sudah sejak satu bulan lalu, tim mereka dipimpin oleh Nurdin Halid sudah berkeliling ke DPD I dan II. Puncaknya di-setting (penggalangan dukungan) saat Rapimnas di Yogyakarta. Sebelum itu, mereka sudah dijinakkan dengan diajak rekreasi di Bali sebulan lalu. Ku dengar uangnya sekitar Rp 250 jutaan untuk DPD I. Kalau DPD II Rp 25 jutaan," kata Zainal Bintang .
Zainal mengaku tidak menyaksikan langsung perihal bagi-bagi uang tersebut. Namun ia menerima laporan dari beberapa pengurus DPD Golkar di beberapa daerah melalui telepon dan layanan pesan singkat (SMS). "Aku mendengar sendiri itu dari teman-teman daerah mereka menyebar duit Rp 250 juta untuk DPD I," ujarnya.