Ical Disebut Tokoh Pemersatu KMP, Ini Komentar Nurdin Halid
Ketua SC Munas IX Nurdin Halid enggan berkomentar soal isi rekaman yang diduga suaranya.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua SC Munas IX Nurdin Halid enggan berkomentar soal isi rekaman yang diduga suaranya.
Dalam rekaman itu, suara yang diduga Nurdin Halid menuturkan hanya Aburizal Bakrie yang dapat mempersatukan Koalisi Merah Putih.
Ditanya mengenai hal tersebut, Nurdin enggan mengusut pelaku penyebaran tersebut. "Saya ga tau dan saya ga mau usut. Engga perlu. Engga penting," kata Nurdin di Hotel Westin, Bali, Selasa (2/12/2014).
Nurdin malah berkomentar soal Presidium Penyelamat Partai Golkar. Ia mengatakan hal itu berbeda dengan posisi Ical sebagai Presidium KMP.
"Presidium KMP itu konstitusional. Dibentuk oleh partai koalisi. Resmi. Kalau presidium inkonstutsional," tuturnya.
Sebelumnya beredar rekaman diduga pidato Ketua Steering Commitee Munas IX Golkar Nurdin Halid dalam pertemuan dengan DPD I di Nusa Dua, sehari sebelum munas dibuka pada Minggu (30/11/2014) malam.
Dalam rekaman, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie disebut satu-satunya tokoh yang dapat mempersatukan Koalisi Merah Putih (KMP).
Oleh karena itu, semua DPD I (provinsi) diminta menyukseskan Aburizal yang ingin kembali mencalonkan diri sebagai ketua umum Golkar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.