Basarnas Legowo TNI Mau Ambil Alih Pencarian Puing AirAsia
Kendati demikian, Basarnas tetap akan membantu seluruh kegiatan demi keluarga korban.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Bambang Soelistyo mengungkapkan bahwa pihaknya ikhlas jika peran pencarian pesawat AirAsia QZ8501, diserahkan kepada TNI. Kendati demikian, Basarnas tetap akan membantu seluruh kegiatan demi keluarga korban.
"Kalau kondisi memberi kesempatan TNI, saya legowo, tapi Basarnas akan melakukan kemampuan basarnas sesuai harapan keluarga," ujar Bambang di Komisi V DPR RI, Selasa (13/1/2015).
Bambang memaparkan bahwa pasca ditemukannya beberapa bagian bangkai pesawat AirAsia, dua opsi muncul. Dalam hal ini TNI terjun ke lapangan, atau Basarnas tetap menginvestigasi mencari seluruh jenazah dan bagian pesawat.
"Senario dua opsi apa saya melanjutkan basarnas dan kekuatan kita dan masyarakat dibantu TNI, atau TNI saya berikan kesempatan melanjutkan walaupun itu keuar dari aturan UU," ungkap Bambang.
Bambang menambahkan bahwa pihaknya sampai saat ini bisa mendapatkan 48 jenazah selama 16 hari bekerja. Bambang menjelaskan bahwa selama empat hari kebelakang, negara asing sudah tidak terlibat dalam pencarian jenazah dan bangkai pesawat.
"Basarnas bisa merampungkan mengupayakan dari korban yang dilakukan masif," papar Bambang.