Kemendikti dan Ristek Teken Nota Kesepahaman dengan Apindo
Natsir mengatakan nota kesepahaman itu adalah untuk meningkatkan kerja sama antara dunia pendidikan dan usaha.
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan Tinggi dan Riset Teknologi, Muhammad Nasir meneken nota kesepahaman dengan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Hariadi Sukandani, di Istana Wakil Presiden Jusuf Kalla, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat (21/1/2015).
Nasir mengatakan nota kesepahaman itu adalah untuk meningkatkan kerja sama antara dunia pendidikan dan usaha. Alhasil, kedepannya penelitian-penelitian dapat bersinergi dengan kebutuhan dunia usaha.
"Melalui nota kesepahaman ini diharapkan hasil penelitaian tersebut tidak hanya pada tahap konsep saja, akan tetapi juga diwujudkan dalam produk yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat," katanya.
Selain soal hasil penelitian, diharapkan dengan kerja sama itu arah pendidikan dapat selaras dengan harapan inustri. Sehingga lulusan pendidikan tinggi dapat memenuhi kebutuhan dunia usaha.
"Penyediaan tenaga kerja terdidik yang sesuai dengan harapan dunia kerja dan industri memerlukan kerja sama yang erat antara perguruan tunggi dan industri," ujarnya.
Dalam nota kesepahaman itu diatur juga soal optimalisasi pemanfaatan dana corporate social responsibilitu (CSR) perusahaan, untuk bidang pendidikan dan penlitian.
Mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi, juga akan difasilitasi untuk magang di perusahaan-perusahaan yang pemiliknya tergabung dalam Apindo.