Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Jokowi Kecewa di Entikong

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji akan merehab Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) di Entikong, Kalimantan Barat

Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Presiden Jokowi Kecewa di Entikong
Setpres/Agus Suparto
Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Barat Presiden Jokowi meninjau Pos Pemeriksaan Lintas Batas Entikong Rabu, (21/1/2015). Dalam kunjugan ini Presiden Jokowi yang didampingi Gubernur Kalimantan Barat Cornelis intensif memeriksa fasiltas scanner X-ray dan loket Pemeriksaan Imigrasi. Presiden Jokowi banyak bertanya kepada pejabat yang bertugas dan menyoroti loket Imigrasi yang tidak online komputernya ke kantor pusat dan scanner X-ray yang tidak maksimal fungsinya dalam memeriksa barang bawaan para pelintas batas. (Agus Suparto/Setpres) 

Tribunnews.com, Entikong - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji akan merehab Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) di Entikong, Kalimantan Barat (Kalbar). Menurut Jokowi, kondisi pos di perbatasan ini tidak mengenakkan. Hal itu diungkapkan Jokowi saat meninjau PPLB Entikong yang merupakan pintu perbatasan darat pertama Indonesia, Rabu (21/1/2015).

Presiden Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Widodo dan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto tampak kecewa melihat kondisi pos perbatasan tersebut.

“Saya dapat informasi tadi, memang sudah lebih dari 25 tahun enggak diapa-apain, bila dibandingkan dengan negara tetangga memang sangat jauh ketinggalan,“ kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, jika dilihat dari sisi pelayanan dan fisik gedung, kondisi PPLB Entikong sangat jauh dibandingkan negara tetangga. Pada tahun ini, kata Jokowi, pemerintah akan mulai membangun kawasan perbatasan Entikong dan wilayah perbatasan lain di Indonesia.

“Khusus PPLB Entikong, pembangunannya akan dimulai Maret mendatang,” kata Jokowi.

Pada Desember mendatang, lanjut Jokowi, ia akan kembali mengunjungi PPLB Entikong untuk melihat perkembangan pembangunan yang sudah berjalan.

Dalam kunjungannya ini, Presiden juga berdialog dengan masyarakat setempat. Salah satu yang dikeluhkan masyarakat adalah kondisi jalan darat dari Entikong-Pontianak yang mengalami rusak berat.

Berita Rekomendasi

Proyek jalan Trans Kalimantan

Selain ke Entikong, Presiden Jokowi dan rombongan juga mengunjungi proyek pembangunan jalan akses dan Jembatan Tayan yang berada di Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat.

Jembatan Tayan menghubungkan Pulau Tayan dengan daerah Kecamatan Tayan dan Bisak. Sementara, sasaran akhir proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Kalbar pada tahun anggaran 2015 adalah selesainya jalan akses Sajingan–Aruk (11,6km), Balai Karangan– ntikong (19,2 km), dan Nanga Badau–Batas Serawak (3,8) km. Semua proyek ini merupakan akses menuju perbatasan Kalimantan Barat.

Presiden Jokowi meminta agar proyek ini dikawal dan diselesaikan tepat waktu. (Inggried Dwi Wedhaswary)

Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas