Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aburizal Bakrie Tak Lihat Ada Pelemahan KPK

"Dua-duanya institusi penegak hukum. Biarlah mereka menyelesaikan sendiri-sendiri. Saya kira sama‎ saja. Kalau kita liat dua-duanya penegak hukum,"

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Aburizal Bakrie Tak Lihat Ada Pelemahan KPK
KOMPAS.COM/RODERICK ADRIAN MOZES
Massa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Cinta KPK untuk Polri Bersih, melakukan aksi di saat car free day, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (25/1/2015). Dalam aksinya mereka memberikan dukungan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi atas perseteruan yang terjadi antaran KPK dan Polri. KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – ‎Hubungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian memanas. Hal itu terjadi setelah penetapan status tersangka Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto oleh Polri. Penangkapan Bambang tak berselang lama usai Calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan menjadi tersangka KPK.

‎Ketua Umum Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie pun angkat bicara mengenai kondisi tersebut. Ia melihat tidak ada pelemahan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Dua-duanya institusi penegak hukum. Biarlah mereka menyelesaikan sendiri-sendiri. Saya kira sama‎ saja. Kalau kita liat dua-duanya penegak hukum," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan,‎ banyak kalangan menilai penangkapan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto oleh pihak kepolisian, merupakan tindakan untuk melemahkan KPK dalam menangkap para koruptor.

"Mungkin harus dinaikan satu level yah, ini pelemahan atau penghancuran KPK," ucap Bambang di rumahnya, Depok, Sabtu (24/1/2015).

Bambang pada Jumat (23/1/2015) ditangkap polisi sekitar pukul 07.30 WIB. Dirinya diduga memberikan saksi palsu dalam sidang sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi 2010.

Berita Rekomendasi

Sementara, Adnan dilaporkan tadi siang terkait dugaan tindak kriminal atas perampokan perusahaan dan kepemilikan saham secara ilegal di PT Desy Timber di Berau, Kalimantan Timur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas