TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sidang praperadilan yang dilayangkan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memasuki pemeriksaan saksi.

Kuasa hukum Budi Gunawan, Fredrich Yunadi mengaku akan menghadirkan saksi yang akan mengejutkan KPK. "Kita akan hadirkan saksi termasuk saksi yang bisa saya bilang itu mengejutkan. Kita telanjangi KPK nanti," kata Fredrich usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (9/2/2015).

Fredrich menuturkan, saksi yang akan disiapkan pihaknya sebanyak 20 orang yang. Namun, ia tidak mau menyebutkan siapa-siapa saja yang sudah disiapkan untuk menghadirkan fakta-fakta di persidangan.

"Saksi itu kan banyak, ada saksi fakta dan ada saksi ahli, dan hukum pidana itu bagaiamana. Seperti nanti ada saksi ahli bahasa yang bersama-sama itu artnya apa, apa artinyaa kolektif kolegial," tuturnya.

Menurut Fredrich, keberadaan para saksi cukup penting di persidangan. Menurutnya, para saksi diharapkan mampu menguatkan keyakinan pihaknya bahwa penetapan Budi Gunawan oleh KPK tidak tepat.

"Karena gini saya bukan saksi ahli bahasa, jadi biar dia (saksi) yang mengatakan benar atau tidak," tandasnya.