Mengapa Megawati Pertahankan Orang Lama, Ini Kata Tjahjo
Lalu mengapa sang Ketua Umum yang kembali dijabat Megawati Soekarnoputri itu masih mempertahankan orang-orang lama?
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus DPP PDI Perjuangan periode 2015-2020 masih didominasi oleh orang-orang lama, atau pengurus DPP PDIP periode sebelumnya. Padahal, saat ini sudah banyak kader muda PDIP yang muncul di permukaan, bahkan menjabat di parlemen.
Lalu mengapa sang Ketua Umum yang kembali dijabat Megawati Soekarnoputri itu masih mempertahankan orang-orang lama?
Mantan Sekjen PDIP yang kini duduk sebagai Menteri Dalam Negeri RI, Tjahjo Kumolo menilai bahwa kebijakan Megawati dalam memilih fungsionaris partai pasti dilandasi tujuan yang baik. Apalagi, melihat rekam jejak para pengurus yang sebelumnya bisa membawa Joko Widodo menjabat sebagai Presiden RI, periode 2014-2019.
"Artinya Ibu Megawati masih percaya dengan mempertahankan mayoritas Tim DPP 2010-2015 yang memenangkan Pileg dan Pilpres 2014. Kerena target utama mempertahankan kemenangan pemilu serentak 2019 dan memperkuat 3 pilar partai yakni struktur, legeslaif dan eksekutif, serta fokus kaderisasi, seperti sekarang sedang dibangunnya sekolah Partai di Jogyakarta," kata Tjahjo melalui pesan singkatnya, Jumat (10/4/2015).
Selain itu, dengan komposisi yang dipilih ketua umum, mantan anggota DPR itu meyakini partai berlambang Banteng moncong putih tersebut akan terus bersinergi dengan pemerintahaan Jokowi-JK. Itu penting untuk turut berkontribusi mensejahterakan masyarakat.
Adapun masuknya figur baru seperti Prananda, Utut Adianto (Grand Master Catur), Bambang DH, Sri Rahayu, Hendrawan Soepratikno, akan memperkuat komposisi DPP ke depan," tegas politikus PDIP tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.