Gede Pasek Tagih Janji SBY Soal Posisi Ketua Umum Demokrat
Pasek lalu mengibaratkan janji SBY itu dengan Mahapatih Gajahmada
Penulis: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Loyalis Anas Urbaningrum, Gede Pasek Suardika angkat bicara mengenai kesiapan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) maju sebagai calon Ketua Umum Demokrat.
Menurut Pasek, SBY seharusnya mengingat janjinya saat Kongres Luar Biasa (KLB) di Bali.
"Untuk SBY,sebaiknya dia memegang janji dan ucapannya saat KLB dulu bahwa dia hanya akan menghantarkan PD sampai 2015," kata Gede Pasek saat dihubungi, Jumat (24/4/2015).
Pasek lalu mengibaratkan janji SBY itu dengan Mahapatih Gajahmada yang memegang sumpah Palapa.
"Itu dibuktikan oleh Gajah Mada sehingga sumpah itu dikenang sepanjang masa," ujarnya.
Selain itu, Senator asal Bali itu meminta SBY mewaspadai orang yang mendorong Presiden ke-6 RI itu untuk maju dalam bursa calon ketua umum.
Pasalnya bila orang tersebut yang maju sebagai calon ketua umum maka tidak mendapatkan dukungan dari kader.
"Sehingga berlindung dibalik SBY agar bisa kelola partai. jangan sampai SBY terbuai oleh mereka," imbuhnya.
Sebelumnya,Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan siap untuk maju kembali sebagai ketua umum Partai Demokrat periode 2015-2020.
Pernyataan ini disampaikan SBY setelah menerima dukungan dari Ikatan Muda Demokrat Indonesia (IMDI) di Jakarta, Jumat (24/4/2015).
"Kader di Tanah Air meminta saya memimpin kembali Partai Demokrat. Manakala itu betul-betul permintaan mayoritas kader, saya terima dan akan saya jalankan dengan sebaik-baiknya," kata SBY.
Hadir dalam kesempatan itu Ani Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, serta sekitar 100 orang kader Demokrat lainnya.
SBY menjelaskan, sejak Demokrat berdiri hingga saat ini, dia selalu konsisten untuk memperjuangkan Demokrat hingga tumbuh menjadi partai besar seperti sekarang ini.
"Saya tidak pernah absen pada saat itu sampai sekarang meski penuh romantika dan dinamika perjuangan," ucap Presiden ke-6 RI ini.