Gelar Doa Bersama Jelang Putusan PTUN, Leo Nababan: Ini Bukan Syukuran
Ini doa dengan anak yatim bukan syukuran. Jangan salah tafsir.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Senin (18/5/2015), besok, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) akan memutuskan kisruh Partai Golkar.
Menjelang putusan PTUN itu, Golkar kubu Agung Laksono hari ini menggelar doa bersama anak yatim piatu di masjid Kantor DPP Golkar, Jakarta.
Leo Nababan salah satu pendukung AL menyebutkan bahwa ini bukan acara syukuran.
"Ini doa dengan anak yatim bukan syukuran. Jangan salah tafsir. Kemarin di rumah pak Ketum juga sah-sah saja doa. Agar putusan besok hakim dapat memutuskan dengan baik," ujarnya di Kantor DPP Golkar.
Leo juga yakin bahwa putusan pengadilan PTUN Besok akan berjalan sesuai dengan keyakinan menang Kubu Agung Laksono.
"Semoga Pak Hakim besok bisa memutuskan perkara dengan baik. Kami pihak yang terintervensi. Ini masalah orang-orang itu (Kubu Ical) dengan kemenkumham. Bukan dengan kami," ujarnya.