Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menkopolhukam Belum Tahu Dua Pilot Indonesia Gabung Kelompok ISIS

Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijanto belum mengetahui informasi soal dugaan dua pilot Indonesia bergabung dengan kelompok radikal ISIS.

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Y Gustaman
zoom-in Menkopolhukam Belum Tahu Dua Pilot Indonesia Gabung Kelompok ISIS
The Intercept
Dua pilot asal Indonesia yang dituduh berdasar laporan intelijen Australia dapat mengancam penerbangan internasional. Keduanya diduga kuat bergabung dengan kelompok radikal ISIS. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia belum mengetahui informasi soal dugaan dua pilot Indonesia bergabung dengan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS.

Informasi itu sebelumnya didapat dari dokumen intelijen Australian Federal Police (AFP) yang bocor ke publik. The Intercept mengabarkan kedua pilot itu menjadi ancaman penerbangan internasional. 

"Kami belum dapat informasi. Nanti kalau dapat informasi yang benar kami sampaikan. Saya akan bicara dengan BIN, kepolisian dan BNPT lebih dulu," kata Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (9/7/2015).‎

Tedjo mengatakan pemerintah tidak akan membiarkan WNI terpengaruh paham radikal ISIS. Ia mengklaim tindakan pencegahan terus dilakukan melalui deradikalisasi.

"Kami terus bekerjasama dengan BNPT dan BIN kepolisian. Kami juga minta pihak Imigrasi jangan sampai paham ISIS bisa masuk dan berkembang di Indonesia. Kalau ada informasi kami akan tangani," imbuh Tedjo.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas