Banyak Tokoh Silaturahmi, PDIP Sebut Megawati Sosok Perekat
Basarah mengatakan saat posisi politik Megawati diluar pemerintahan, tetap saja Presiden ke-5 RI menunjukkan kewibawannya.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Banyak pejabat dan tokoh penting bersilaturahmi dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah. PDI Perjuangan menilai hal tersebut wajar karena Megawati merupakan sosok perekat antar tokoh bangsa.
"Saya kira ini ini fakta otentik proses kesejarahan Ibu Megawati yang diakui lapisan masyarakat, tokoh pemerintahan silaturahmi ke Rumah Megawati," kata Wasekjen PDIP Ahmad Basarah dikediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Jumat (17/7/2015).
Basarah mengatakan saat posisi politik Megawati diluar pemerintahan, tetap saja Presiden ke-5 RI menunjukkan kewibawannya.
"Kewibawaan beliau diakui masyarakat. Saya kira wajar. Megawati juga diakui sebagai salah satu Ibu negara yang kita miliki. Kita berharap menjadi perekat dan menjaga keutuhan," ujarnya.
Anggota Komisi III DPR itu menuturkan kekuatan Megawati lebih terlihat pada faktor kultural. Hal itu menjadi kekuatan magnetik bagi para tokoh bangsa. "Jangan lalu dikaitkan dengan politik," ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah menteri yang hadir Menteri Desa Marwan Jafar, Menteri Luar Negeri Retno P Marsudi, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, Ketua KPK Taufiqurachman Ruqi, Menteri Sosial Chofifah Indar Parawansa dan Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin. Adapula Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly serta Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.
Kemudian Politikus PDIP TB Hasanuddin dan Pramono Anung. Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto dan Suharso Manoarfa. Lalu Wakil Ketua Umum Golkar versi Munas Bali Theo L Sambuaga, Ketua Umum Golkar versi Munas Ancol Agung Laksono dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy serta Ketua DKPP Jimly Ashidiqqie dan Politikus Senior PPP Hamzah Haz.
Lalu Mantan Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Kapolri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti, KABIN Sutiyoso dan Wakil Ketua DPD Oesman Sapta Odang.