Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Meski Dikritik Rizal Ramli, Dirut PLN: Pembangunan Pembangkit 35 Ribu MW Jalan Terus

Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basir menegaskan program pembangunan pembangkit listrik 35 ribu megawatt (MW) hingga 2019 tetap berjalan.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Meski Dikritik Rizal Ramli, Dirut PLN: Pembangunan  Pembangkit  35 Ribu  MW Jalan Terus
Harian Warta Kota/henry lopulalan
Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara Sofyan Basir bergegas berjalan untuk memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo ke Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Rabu (9/9/2015). Ia mendapat perintah dari Presiden untuk menjalankan program pembangkit listrik 35.000 megawatt (MW). Warta Kota/henry lopulalan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basir menegaskan program pembangunan pembangkit listrik 35 ribu megawatt (MW) hingga 2019 tetap berjalan.

Meski ada kritikan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli yang tak setuju pembangunan pembangkit listrik 35 ribu MW tersebut.

Sofyan pun menilai pernyataan Rizal Ramli terkait pemangkasan proyek pembangkit listrik 35 ribu MW menjadi hanya 16 ribu MW karena mendapat bisikan dari segelintir orang yang tak memiliki dasar kuat.

"Masukan kepada Pak Menteri (Rizal Ramli) hanya dari sekelompok orang saja, yang kalau tidak salah mengatasnamakan Forum 73 (Fortuga)," kata Sofyan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/9/2015f).

Sofyan pun menyayangkan, cuma berdasarkan masukan yang tidak memiliki dasar tersebut, Rizal Ramli langsung membuat keputusan secara sepihak untuk menurunkan target pembangkit listrik. Rizal, kata Sofyan tidak melakukan komunikasi terlebih dahulu kepada pihaknya.

"Hanya atas dasar ini Pak Menko langsung bicara. Beliau belum memanggil kami dan berdiskusi dengan direksi kami. Padahal kami yang tahu kebutuhan tenaga listrik yang mewakili pemerintah," tuturnya.

BERITA TERKAIT

Masih kata Sofyan, dirinya memastikan bahwa baik PLN maupun Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak melakukan perubahan sama sekali terkait target pembangunan pembangkit listrik tersebut.

"Nanti khawatirnya akan ada forum lain lagi, fortugal atau lain-lain. Tapi kami dan ESDM tidak melakukan perubahan apapun," ujarnya.

"Kami sudah dipanggil Presiden tidak melakukan perubahan apapun, sehingga tetap jalan dalam lima tahun ke depan," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas