Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bambang Soesatyo: Novanto Baru Setahun Jadi Pimpinan DPR, Masih Belajar

Fraksi Golkar mengharapkan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR bijaksana dalam memproses kasus dugaan pencatutan nama presiden dan wakil presiden yang

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Bambang Soesatyo: Novanto Baru Setahun Jadi Pimpinan DPR, Masih Belajar
TRIBUNNEWS.COM/Ferdinand Waskita
Bambang Soesatyo 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Fraksi Golkar mengharapkan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR bijaksana dalam memproses kasus dugaan pencatutan nama presiden dan wakil presiden yang dilakukan Setya Novanto.

Sekretaris Fraksi Golkar Bambang Soesatyo mengharapkan MKD tidak memberikan sanksi yang berat.

"Kita menghimbau kawan-kawan fraksi lain agar bisa memahami posisi Novanto baru jadi pimpinan setahun jadi masih belajar," kata Bambang di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (20/11/2015).

Mengenai sanksi yang akan diberikan, Bambang berharap MKD memberikan keputusan yang seadil-adilnya.

Anggota Komisi III DPR ini juga diminta agar MKD melakukan klarifikasi terhadap nama-nama yang ada dalam rekaman tersebut.

"Itu kan dalam ketentuan, kita minta MKD jernih, kan belum tentu juga bersalah," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Ketua Fraksi Golkar Ade Komaruddin meminta bantuan anggotanya di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) untuk membantu Ketua DPR Setya Novanto.

"Kami punya anggota di MKD, tentu kami minta mereka membantu Novanto sesuai koridor dan etika yang berlaku," kata Ade.

Namun, Ade membantah pihaknya melakukan intervensi atas proses penanganan kasus yang dilakukan MKD.

Ia menegaskan Fraksi Golkar berhak memberikan instruksi terhadap seluruh anggotanya di DPR termasuk yang duduk di MKD.

"Itu anggota MKD dari Golkar , kebijakan kami serahkan dari seluruh MKD dari Golkar . Mereka yang paling paham dibantu," ujar Anggota Komisi XI DPR itu.

Ketua Umum Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie membenarkan adanya instruksi meminta bantuan MKD terkait Setya Novanto.

"Betul biar kita jalur jelas, serahkan kepada MKD," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas