Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari lintas fraksi memberikan dukungan kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) untuk mengembalikan marwah lembaga legislatif.

Para anggota DPR lintas fraksi merasa prihatin atas dengan kasus 'papa minta saham' yang menimpa Ketua DPR Setya Novanto yang membuat buruk citra DPR di mata masyarakat.

"‎Kami memberikan dukungan kepada anggota MKD yang masih memiliki komitmen untuk menyelamatkan DPR dengan menegakkan kode etik DPR RI," kata Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, TB Hasanuddin di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/12/2015).

Anggota Komisi I DPR RI itu pun meminta agar para anggota legislatif yang perduli akan marwah DPR menggunakan pita hitam bertuliskan #SaveDPR.

Para anggota DPR dari lintas fraksi pun meminta Setya Novanto untuk turun dari jabatannya sebagai Ketua DPR.

"‎Kami meminta kepada saudara Setya Novanto untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPR dan Anggota DPR. Hal itu untuk mengembalikan kepercayaan rakyat terhadap institusi DPR," tuturnya.

Di tempat yang sama, anggota fraksi dari Partai Amanat Nasional (PAN), Teguh Juwarno memberikan dukungan kepada rekan-rekan di MKD.

Pihaknya mendukung agar para anggota MKD dapat melihat secara jernih permasalahan yang dialami Novanto.

"‎Ini sebuah dukungan moral kepada teman-teman di MKD yang berusaha menegakkan kode etik dengan benar," kata Teguh.

Sementara itu, ‎anggota fraksi Partai Nasdem, Akbar Faizal meminta untuk fraksi menjaga anggotanya di MKD.

Menurutnya, ada upaya-upaya dari pihak-pihak yang meminta agar kasus Novanto di MKD untuk ditutup.

"Jaga orang-orang fraksi Anda. karena ada yang meminta kasus Novanto ditutup," ujar Akbar.