Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BERITA FOTO: Aksi Heroik Para Perwira Polri Tembak Menembak dengan Pelaku Teror Sarinah

Teroris ISIS yang disebut-sebut berada di balik teror itu berjumlah lima orang dan semuanya didor oleh polisi.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in BERITA FOTO: Aksi Heroik Para Perwira Polri Tembak Menembak dengan Pelaku Teror Sarinah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Kepala BIN Sutiyoso, Wakapolri Komjen Pol. Budi Gunawan, dan Kapolda Irjen Pol. Tito Karnavian melakukan pengecekan usai peledakan bom di pos polisi Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1/2016). Ledakan bom yang disusul baku tembak yang dilakukan oleh 7 orang pelaku dengan korban tewas 3 orang dan 4 orang dilumpuhkan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISNAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Tragedi peledakan bom di kawasan Sarinah Jakarta disertai aksi tembak menembak antara pelaku teror dengan polisi memang telah berlalu.

Namun banyak cerita tersisa di balik tragedi yang menelan korban nyawa tujuh orang itu.

Teroris ISIS yang disebut-sebut berada di balik teror itu berjumlah lima orang dan semuanya didor oleh polisi.

Semua kesatuan di polisi turun melawan aksi penembakan oleh para teroris. Tak hanya dilakukan oleh prajurit biasa namun para perwira Polri ikut ke lapangan menyerang para teroris.

Dengan gagah berani, para perwira Polri ini menenteng pistol lalu menembakkan peluru ke arah teroris.

Mereka antara lain Perwira Polair Mabes Polri AKBP Untung Sangaji.

Video pria ini banyak beredar di media sosial. Dia menembaki teroris yang berlindung di balik mobil. Menggunakan celana panjang dan kemeja putih Untung Sangaji menggunakan pistol menembaki pelaku pemboman di Menara Cakrawala, Thamrin.

  AKBP Untung Sangaji sedang menembaki para pelaku teror.
Berita Rekomendasi

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti.   Lelaki berusia 45 tahun ini, di tayangan televisi dengan gagah berani memasuki kawasan lokasi penembakan teroris dengan menenteng pistol tanpa pelindung kepala.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti

Kapolsek Menteng, AKBP Dedy Tabrani tak mengira kedatangannya ke gerai Starbucks Coffee, kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) siang, disambut granat dan tembakan.

Baku tembak tak terelakkan antara Dedy dan sejumlah perwira polisi dengan sejumlah pelaku peledakan yang bersembunyi di gerai kopi tersebut.

"Yang saya tembak, sepertinya hanya satu orang. Tapi, tadi siang itu saya baku tembaknya bersama Kabag Ops (Polres Jakpus AKBP Susatyo Purnomo) dan Karo Ops Polda Metro (Kombes Martuani)," kata Ded.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas