TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Tim Transisi Partai Golkar Siswono Yudhohusodo akan berkoordinasi dengan Jusuf Kalla (JK) terkait rekonsiliasi melalui Musyawarah Nasional (Munas).

Siswono mengaku belum berkomunikasi dengan Jusuf Kalla (JK).

"Saya baru mendengar putusan‎. Sebelumnya saya tidak tahu, kita tunggu dulu, ketuanya Pak JK, tentu Pak JK menyelenggarakan rapat tim transisi dulu," kata Siswono di Hotel Century, Jakarta, Jumat (15/1/2016).

Menurut Siswono, tim transisi sudah menampung kubu Ancol dan Bali. Apalagi, Aburizal Bakrie dan Agung Laksono masuk dalam anggota tim transisi.

"Kita keluarga besar. Kita berharap semua pihak bisa mendukung dan menyatukan Golkar," kata Mantan Menteri Pertanian ini.

Siswono berharap Golkar dapat kembali bersatu pascakonflik kepengurusan.

Apalagi saat pilkada serentak 2015 kemarin, Golkar hanya berada di peringkat 9. Ia melihat putusan Mahkamah Partai Golkar cukup bijaksana untuk penyelesaian konflik.

"Apalagi‎, kita akan hadapi pilkada 2017 tahun depan dan persiapannya tahun ini. Lalu Pileg 2019, harus sesegara mungkin, menugaskan Munas Maret 2016," tuturnya.

‎Mahkamah Partai dalam keputusannya menunjuk tim transisi untuk menggelar Munas tanpa melalui Rapimnas. Siswono melihat hal itu sebagai terobosan hukum.

"Putusan MP sebagai lembaga yang eksis, dalam UU kepartaian, ditetapkan, putusan MP bersifat final dan mengikat," imbuhnya.