Ditanya Kesiapan jadi Ketua Umum Golkar, Idrus Marham: Saya Mengalir Tanpa Terhanyut
Pasalnya saat ini partai berlambang pohon beringin tersebut masih mengalami konflik.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah nama kader Partai Golongan Karya muncul menjadi calon Ketua Umum pasca kubu Munas Bali berwacana menggelar Munaslub.
Ketua DPR Ade Komarudin, Wakil Ketua MPR Mahyuddin, Azis Syamsuddin hingga Sekjen Idrus Marham digadang jadi calon kuat pengganti Aburizal Bakrie.
Kepada wartawan saat ditanya kemungkinan tersebut, Idrus menilai, terlalu dini. Pasalnya saat ini partai berlambang pohon beringin tersebut masih mengalami konflik.
"Saya kira tidak etis, belum diputuskan munas, tetapi sudah ancang-ancang mau nyalon (jadi ketum partai)," kata Idrus di sela-sela pelaksanaan Rapimnas Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (24/1/2016).
Seyogyanya kata Idrus, saat ini lebih baik semua pihak fokus pada bagaimana menyelesaikan benang kusut partai yang tak kunjung usai ini. Salah satunya ialah fokus dengan pelaksanaan Rapimnas.
"(Kalau) Saya mengalir tanpa terhanyut. Jadi mengalir saja, asal jangan terhanyut. Kita serahkan pada rapimnas apapun keputusan rapimnas kita siap melaksanakan rapimnas. Kita siap melaksanakan itu. Biar diputuskan dulu," kata Idrus.
Seperti diketahui, Rapimnas Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) mewacanakan menggelar munaslub sebelum bulan ramadgan tahun ini. Jika terealisasi, Ical sendiri sudah menyatakan tidak akan maju lagi jadi ketua umum.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.