Sudah 10 Tahun Indonesia Tidak Bangun Pembangkit Listrik
Jadi selama 10 tahun kita tidak ada lagi pembangunan pembangkit listrik
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Kepala Unit Pelaksana Program Pembangunan Ketenagalistrikan Nasional/UPK3N Agung Wicaksono mejelaskan mengatakan sudah saatnya Indonesia kembali meningkatkan pasokan listrik dengan membangun pembangkit listrik.
Sebab, Agung mengatakan, sudah 10 tahun Indonesia tidak lagi mengerjakan proyek infrastruktur pembangkit listrik.
"Jadi selama 10 tahun kita tidak ada lagi pembangunan pembangkit listrik," ujar Agung dalam acara dialog Smart FM bersama Populi Center di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (14/5/2016).
Agung mengungkapkan, proyek pembanguan pembangkit listrik terakhir dilakukan pada tahun 2006 dari program tahap I yang dicanangkan oleh presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan wakilnya Jusuf Kalla
(SBY-JK).
"Di era SBY-JK, menargetkan pembangkit listrik 10 ribu megawatt tahap I dan 10 ribu megawatt tahap II, namun sekarang tahap I sudah selesai sekitar 9 ribu megawatt," kata Agung.
Proyek tersebut, lanjut Agung, kini diteruskan oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, yakni sisa program pembangkit listrik tahap I dan II.
"Jadi kalau orang bilang kita sudah sampai mana, 10 ribu tahap I hampir selesai, saat ini ada sekitar total, tahap I dan tahap II sisa itu 7 ribu yang sedang dibangun di program 35 ribu plus 7 ribu megawatt," kata Agung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.