DPR Desak Filipina Selesaikan Masalah Internal Negaranya
Tentunya Filipina harus menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam negerinya
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto mengaku prihatin dengan disanderanya tujuh orang WNI di Filipina.
Dirinya menilai keamanan di Filipina tidak maksimal mengingat kejadian ini bukan yang pertama.
"Tentunya Filipina harus menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam negerinya, sehingga tidak membuat kerisauan negara tetangga," kata Agus di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (24/6/2016).
Politikus Partai Demokrat itu menuturkan, penyanderaan yang dilakukan oleh kelompok radikal di Filipina karena negara tersebut tidak dapat menyelesaikan konflik di dalam negeri.
Dirinya mendesak harus ada penyelesaian persoalan di Filipina agar tidak merepotkan negara tetangga dengan terjadinya aksi sandera menyandera.
"Saat ini kita memang betul-betul direpotkan oleh sandera-sandera yang dilakukan oleh sebagian kelompok yang ada di Filipina," ujarnya.
Menurut Agus, perairan Indonesia cukup kondusif, sehingga kejadian-kejadian seperti penyanderaan itu tidak terjadi.
Namun, ketika sudah masuk perairan negara lain, Indonesia tidak dapat bertindak seperti menindak di rumah wilayah sendiri.
"Kita mengimbau dan menekankan bahwa Filipina harus memperkuat keamanan yang ada di sana. Terlebih lagi secara progresif Filipina harus menyelesaikan masalah masalah internnya dengan Abu Sayyaf dan kelompok lain yang merisaukan negara tetangga," katanya.