Melebihi Muatan, Pemudik Motor Siap-siap Distop Polisi
Selanjutnya penumpang yang melebihi muatan, baik istri ataupun anak akan diminta mudik menggunakan bus yang disiapkan oleh kepolisian
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepeda motor setiap tahunnya selama mudik Lebaran selalu mendominasi kecelakaan.
Demi menekan angka kecelakaan dan korban meninggal dunia, Polri akan memperingati pemudik motor yang "membandel".
Kakorlantas Polri, Irjen Agung Budi Maryoto menuturkan nantinya di beberapa titik lokasi pihaknya akan mendirikan pos untuk memantau pemudik motor yang membahayakan keselamatan mereka.
"Khusus di jalur arteri, Kalimalang KM 43 ada pos polisi. Disana dicek pemudik yang motornya melebihi muatan dan membonceng lebih dari dua orang. Itu akan distop oleh anggota," terang Agung Budi, Senin (27/6/2016).
Selanjutnya penumpang yang melebihi muatan, baik istri ataupun anak akan diminta mudik menggunakan bus yang disiapkan oleh kepolisian dan di antar ke kota tujuan.
"Masih banyak ditemukan motor muatannya berlebih, ditambah bonceng anak dan istri. Ini bahaya, di KM 43 di stop lalu anak istri naik ke bus. Nanti diturunkan di kota tujuan, sementara suami atau bapaknya biar mudik sendiri," beber jenderal bintang dua itu.
