Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Rebutan Kamar Mandi di Asrama Paskibraka

Banyak cerita unik dari para Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2016.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kisah Rebutan Kamar Mandi di Asrama Paskibraka
TRIBUNNEWS.COM/FRANSISKUS ADHIYUDA P
Musvika, anggota Paskibraka 2016 asal Kalimantan Utara ketika ditemui di Wisma Soegondo Djojopoespito, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (10/8/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Banyak cerita unik dari para Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2016.

Salah satu yang menarik adalah anggota Paskibraka Musvika asal Kalimantan Utara.

Musvika menceritakan perasaannya bagaimana dirinya bahagia dan merasa mendapat pengalaman baru ketika terpilih sebagai anggota Paskibraka 2016.

"Perasaan saya sangat bahagia karena ini merupakan pengalaman yg sangat berharga karena saya baru pertama kali menginjak Jakarta, baru pertama kali juga naik pesawat. Jadi ini merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi saya" ungkapnya kepada tribunnews.com di Wisma Soegondo Djojopoespito, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (10/8/2016).

Karena baru pertama naik pesawat terbang, Musvika menceritakan kalau dirinya merasa takut saat Landing pesawat dan kedinginan saat didalam pesawat.

"Kalau chek in ga ada masalah, landingnya takut.. takut.. baru didalam pesawat dingin kan, kan ga biasa pakai AC" ungkap wanita 15 tahun ini.

BERITA REKOMENDASI

Musvika yang juga bersekolah di SMA N 1 Sebatik, Kalimantan Utara mengatakan selama dikarantina dirinya dan teman satu kamarnya sering berebut kamar mandi.

"Kamar mandi selalu rebutan, yang duluan bangun ya duluan masuk, sempat mau marah juga karena lama sekali, baru ngumpul awal kan jadi mau marah tidak enak" kata sambil tersenyum.

Vika panggilan akrabnya juga mengatakan dirinya pernah tidak mandi saat latihan karena selalu berebut kamar mandi.

"Kadang ga mandi, pernah ga mandi pas kumpul" ungkapnya.

Sebelumnya, Musvika mengikuti tahap seleksi yang pertama ditingkat sekolah, lalu dirinya ikut seleksi kabupaten, kabupaten ada sekitar 50 orang dan yang lolos hanya 10 orang. lalu ditingkat provinsi yg lolos hanya 2 dari 50 orang, trus ketika ditingkat provinsi dari 136 orang yang lolos hanya 68 orang untuk mengikuti latihan Paskibraka 2016.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas