Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kementerian PUPR Siap Dukung Pembangunan Destinasi Pariwisata Prioritas

Dukungan tersebut antara lain pembangunan infrastruktur kawasan permukiman perdesaan

Penulis: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kementerian PUPR Siap Dukung Pembangunan Destinasi Pariwisata Prioritas
KOMPAS IMAGES
Taufik Widjoyono 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Guna percepatan pelaksanaan Program Pembangunan Pariwisata Indonesia, khususnya pada tiga destinasi pariwisata prioritas, seperti Danau Toba, Borobudur, dan Mandalika, Kementerian Pariwisata mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Gedung Kementerian Pariwisata, baru-baru ini.

Dalam rapat tersebut hadir Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PUPR Taufik Widjoyono, Direktur Jenderal Cipta Karya Andreas Suhono, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Ekonomi dan Investasi Rido Matari Ichwan, Direktur Keterpaduan Infrastruktur Permukiman Dwityo A Soeranto, Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman Rina Farida, dan Direktur Bina Penataan Bangunan Adjar Prajudi.

Taufik dalam rilis yang diterima di Jakarta, Jumat (16/9/2016), mengatakan bahwa Kementerian PUPR siap mendukung pembangunan infrastruktur di kawasan destinasi pariwisata prioritas. 

Dukungan tersebut antara lain pembangunan infrastruktur kawasan permukiman perdesaan di Kabupaten Toba Samosir, lalu perencanaan kawasan pariwisata dan dokumen lingkungan Danau Toba Sumatera Utara. 

Kemudian pembenahan permukiman kumuh dan perdesaan di Kabupaten Magelang, perencanaan kawasan pariwisata dan dokumen lingkungan Borobudur Jawa Tengah, perencanaan penanganan sanitasi di kawasan pariwisata Mandalika, serta perencanaan kawasan pariwisata dan dokumen lingkungan Mandalika Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Sebelumnya, Menteri Pariwisata Arief Yahya menyampaikan bahwa sesuai arahan Presiden Jokowi, agar menteri, gubernur serta bupati/walikota terkait fokus pada perbaikan sepuluh destinasi pariwisata dengan memperkuat kebijakan, program dan kegiatan yang diperlukan sehingga benar-benar terlihat perubahannya. 

Perbaikan antara lain meliputi kelembagaan pengelola, infrastruktur termasuk jalan, pelabuhan dan bandara, ketersediaan listrik, bahan bakar minyak, air bersih, manajemen promosi daerah, ketersediaan fasilitas umum, penataan pedagang, penataan lingkungan, serta penerimaan masyarakat.

Berita Rekomendasi

“Kementerian PUPR sebagai Executing Agency dan Implementing Agency, diharapkan dapat mendukung dengan pembangunan jalan tol dan jalan umum, serta penyediaan infrastruktur air bersih,” kata Arief.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas