Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua MPR : Demokrasi Indonesia Mendapat Pengakuan Dunia

Dunia juga mengakui demokrasi yang hidup di Indonesia tumbuh berkembang semakin baik

Penulis: Hendra Gunawan
zoom-in Ketua MPR : Demokrasi Indonesia Mendapat Pengakuan Dunia
TRIBUN LAMPUNG/TRIBUN LAMPUNG/Perdiansyah
Kompas Kampus di GSG Universitas Lampung. Di hari kedua pelaksanaannya, Kompas menghadirkan sosok Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Menteri Koordinator Pembangunan dan Kebudayaan Puan Maharani, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dan musisi muda Glenn Fredly, lewat talkshow bertajuk Rosi Kamis (03/11). Rosi yang tampil cantik dengan balutan gaun tapis mengatakan ia sangat terhormat berdiri di hadapan ratusan mahasiswa Universitas Lampung yang hadir. Tribun Lampung/Perdiansyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Saat ini mata dunia tengah mengarah ke Indonesia. Mereka mengakui bahwa bangsa Indonesia sudah berhasil dalam melalui reformasi. Dunia juga  mengakui demokrasi yang hidup di Indonesia tumbuh berkembang semakin baik.

Pengakuan masyarakat dunia terhadap keberhasilan reformasi dan demokrasi di Indonesia memang beralasan. Buktinya, pilkada serentak pada 2016 yang dilaksanakan di 260 daerah berjalan lancar. Itu menjadi bukti bahwa demokrasi yang terjadi pasca reformasi berjalan semakin baik dan kondusif.

Pernyataan itu disampaikan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, pada Minggu (13/11),  saat menjadi pembicara kunci pada acara Pra Temu BEM Nusantara IX. Acara tersebut berlangsung di  Gelanggang Mahasiswa Kampus A Universitas Trisakti, jln.  Kyai Tapa nomer 1 Grogol Jakarta Barat. Pada kesempatan tersebut, Ketua MPR menyampaikan tema Peran Mahasiswa Dalam Mengenal Kedaulatan NKRI

Keberhasilan demokrasi di Indonesia, menurut Zulkifli juga bisa dilihat dari kepala daerah yang terpilih. Kalimantan Tengah mayoritsa penduduknya beragama Islam, tetapi gubernur yang terpilih beragama  Kristen. Nusata Tenggara Timur mayoritsa penduduknya kristen, tetapi Ketua DPRD nya Muslim. Kabupaten Sula di Maluku, mayoritas penduduknya muslin, tetapi bupatinya dari Tionghoa dan non muslim.

"Kita harus melihat secara Jernih, ini demokrasi kita. Dan yang terjadi di DKI tidak bisa dibuat ukuran, karena keributan di DKI ada penyulutnya", kata Ketua MPR menambahkan.

Semua keberhasilan tersebut, kata Zulkifli tak lepas dari kemampuan para pendiri bangsa yang mampu menghadirkan ideologi dan dasar negara, sejak Indonesia merdeka. Karena itu, seluruh bangsa Indonesia harus senantiasa menjaga dan melestarikan, ideologi dan dasar negara yang diwariskan para pendiri bangsa. Apalagi, ideologi dan dasar negara, itu terbukti mampu mengeliminir persoalan bangsa Indonesia.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas