Zulkifli Hasan: Pemimpin Harus Mempersatukan dan Merawat Kebhinnekaan
Kalimantan Barat menjadi salah satu contoh bagaimana keberagaman tidak menjadi masalah. Mayoritas pendududuknya Muslim dan Gubernurnya Katolik
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Kalimantan Barat menjadi salah satu contoh bagaimana keberagaman tidak menjadi masalah. Mayoritas pendududuknya Muslim dan Gubernurnya Katolik tapi tidak ada masalah.
"Salut untuk Saudara saudara kita di Kalbar yang tetap harmonis dalam keberagaman dan Pemimpin - Pemimpinnya berkomitmen menjaga persatuan," ungkap Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dalam Pidato Politiknya di Acara Pelantikan Pengurus DPD PAN se Kalimantan Barat, Selasa (15/11/2016).
"Sekali lagi saya tegaskan, jangan karena Basuki yang berulah tidak menjaga keberagaman, Presiden Jokowi yang kena getahnya. Ingat, Masyarakat kita sudah terbiasa bersatu dalam keberagaman," tuturnya.
Selain Kalimantan Barat, Zulkifli Hasan juga mencontohkan beberapa daerah lain di Indonesia yang masyarakatnya tetap rukun dalam keberagaman
"Di Kabupaten Sulu, Maluku mayoritas Penduduknya Muslim tapi Bupatinya Kristen dan Tionghoa, tidak ada masalah. Di Flores, mayoritas masyarakatnya Kristen tapi Ketua DPRD nya muslim, rukun rukun saja," jelas Zulkifli Hasan.
Karena itu ia menghimbau agar kasus dugaan penistaan agama di Jakarta menjadi pelajaran bagi pemimpin untuk menjaga kebhinnekaan.
"Saya meminta kader kader PAN yang menjadi Kepala Daerah untuk memberikan contoh bagaimana seharusnya menjaga persatuan. PAN siap terdepan mengawal kebhinnekaan," tutur Zulkifli Hasan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.