Menteri Agama Minta Masyarakat Tak Berhura-hura Rayakan Tahun Baru
Menjelang perayaan pergantian tahun, Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin meminta masyarakat tidak terlalu berhura-hura merayakannya.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang perayaan pergantian tahun, Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin meminta masyarakat tidak terlalu berhura-hura merayakannya.
"Saya mengimbau, kepada masyarakat tidak perlu lah berhura-hura. Cukup seadanya saja," jelasnya saat ditemui di Kawasan Fatmawati, Jakarta, Jumat (30/12/2016)
Lukman meminta agar masyarakat menjadikan momentum Tahun Baru 2017 untuk sarana menginstropeksi diri supaya dapat jauh lebih baik di tahun mendatang.
"Masyarakat seyogyanya harus menjadikan momen ini sebagai waktu untuk mengevaluasi diri dan muhasabah diri," katanya.
Hal yang sama juga dikatakan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang meminta perayaan tahun baru tidak dilakukan dengan hura-hura.
Kalaupun ada yang memilih untuk beribadah, hal itu juga harus dihormati.
"Masing masing orang kan berbeda minat, jadi yang ingin merayakan silahkan, yang ingin ke masjid tausiyah silahkan, yang ingin nonton film silahkan," ujarnya.
"Asal yang penting jangan hura-hura itu saja," kata Jusuf Kalla.