Gelegar Bunyi Petasan Tahun Baru Terdengar Saat Bupati Klaten Digiring ke Ruang Tahanan
Gelegar bunyi petasan kembang api sempat terdengar beberapa kali di atas langit Jakarta saat Sri Hartini digiring ke tahanan.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sabtu (31/12/2016) malam, Bupati Klaten Sri Hartini ditahan di Rutan KPK Jakarta setelah terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) menerima suap terkait promosi dan mutasi jabatan di lingkungan Pemkab Klaten.
Tak ayal, Sri Hartini hanya bisa merayakan malam Tahun Baru di balik jeruji besi.
Sri Hartini menutupi wajahnya yang sembap saat digiring petugas ke Rutan KPK.
Gelegar bunyi petasan kembang api sempat terdengar beberapa kali di atas langit Jakarta saat Sri Hartini digiring ke tahanan.
Bupati Klaten Sri Hartini dan anak buahnya, Kepala Seksi SMP Dinas Pendidikan Suramlan ditetapkan sebagai tersangka penerima dan pemberi suap setelah terjaring OTT oleh tim KPK di rumah dinasnya, Klaten, Jawa Tengah, pada Jumat (30/12/2016).
Dari rumah dinas Sri Hartini, petugas menemukan barang bukti uang sebanyak Rp 2 miliar yang tersimpan dalam dua kardus besar serta 5.700 Dolar Amerika Serikat atau setara Rp76,6 juta dan 2.035 Dolar Singapura atau setara Rp18,9 juta di dompet.
Petugas juga menyita sisa uang Rp80 juta dari rumah warga bernama Sukarno.
Uang lebih Rp2,1 miliar diduga kuat setoran untuk Sri Hartani dari sejumlah PNS dan swasta untuk memuluskan promosi dan mutasi 850 jabatan di lingkungan Pemkab Klaten. (coz)