Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Hadapan Habib Rizieq, Politikus PDIP Tegaskan Pidato Megawati Tidak Menghina Umat Islam

Hal itu disampaikan Dwi kepada Habib Rizieq di ruang rapat Komisi III DPR, Gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/1/2017).

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Di Hadapan Habib Rizieq, Politikus PDIP Tegaskan Pidato Megawati Tidak Menghina Umat Islam
Tribunnews.com/Ferdinand Waskita
Habib Rizieq bersama rombongan GNPF MUI datang ke Gedung DPR sekitar pukul 11.15 WIB, Selasa (17/1/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Dwi Ria Latifa menilai pidato yang disampaikan Megawati Soekarnoputri saat HUT ke-44 PDIP tidak menghina umat Islam.

Hal itu disampaikan Dwi kepada Habib Rizieq di ruang rapat Komisi III DPR, Gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/1/2017).

Dwi mennyampaikan hal itu bukan karena dirinya berstatus Politikus PDI Perjuangan.

Baca: Habib Rizieq: Ada Gerakan Siluman Ingin Tokoh GNPF MUI Dikriminalisasi

Dimana, Megawati Soekarnoputri menjabat sebagai Ketua Umum PDIP.

"Ketika Pak Habib sampaikan tadi tentang pidato Bu Megawati, saya rasa tentu kita harus cermati betul apa isi pidato beliau. Saya datang, saya dengar dan tidak ada satu kata pun beliau menghina apakah Habib, apakah FPI, apakah umat Islam, atau siapapun, tapi bicara tentang suatu ideologi yang harus kita cermati yang nantinya akan sedikit menjadi peringatan buat bangsa kita karena kita tetap jaga NKRI ini, Bhineka Tunggal Ika ini," kata Dwi Ria Latifah.

Dwi mengaku belum pernah bertemu Habib Rizieq dan hanya melihat melalui video.

Baca: Habib Rizieq Cerita Gesekan FPI dengan GMBI kepada Komisi III DPR

Setiap hari, Dwi selalu mendapatkan video Habib Rizieq.

Berita Rekomendasi

"Saya juga senang hari ini, Alhamdulillah kebetulan memang background saya sebagai pengacara yang baru 26 atau 27 tahun. Dan bersyukur juga selalu menjalankan suatu proses hukum," kata Dwi.

Dwi mengaku senang Habib Rizieq menjaga NKRI serta Bhineka Tunggal Ika yang dijaga dari Sabang-Marauke.

"Tidak ada kekerasan, tidak ada anarkisme dalam setiap tindakan, saya senang mendengarnya, mudah-mudahan itu tercermin dalam kehidupan kita sehari-hari," kata Dwi.

Baca: Hasto Menilai Tuduhan Rizieq kepada Megawati Sangat Tidak Beralasan

Dwi mengaku memiliki kesamaan pendapat dengan Rizieq yakni menghormati proses hukum yang berjalan.

Apalagi, Rizieq sudah datang ke Polda Jabar untuk menjalani pemeriksaan.

Menurut Dwi, proses hukum akan terlihat transparan saat persidangan di pengadilan.

"Masyarakat yang akan menilai apakah yang habib katakan tadi panjang lebar bisa dibuktikan bahwa habib tidak bersalah, apakah yangg dilakukan oleh Polda atau kepolisian melakukan pelanggaran nanti ada prosesnya ketika di kejaksaan diterima atau tidak perkara ini, apakah dikembalikan, biarkan proses hukum itu berjalan," kata Dwi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas