Undang PGI, Jokowi Bahas soal Toleransi Beragama
Presiden Jokowi meminta kepada para pemuka agama Nasrani untuk menyampaikan kepada umat tentang kinerja pemerintah
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia, Gomar Gultom mengungkapkan isi dari pertemuan mereka dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (18/1/2017).
Dari sejumlah topik perbincangan, Gomar mengatakan bahwa Presiden Jokowi meminta kepada para pemuka agama Nasrani untuk menyampaikan kepada umat tentang kinerja pemerintah dalam rangka menghadapi situasi yang mengancam kebhinekaan belakangan ini.
"Presiden juga meminta bantuan kita untuk menjelaskan kepada umat bahwa pemerintah sekarang ini ada tahap-tahap penyelesaian yang ditempuh dalam menghadapi persoalan yang kita hadapi sekarang sebagai bangsa," kata Gomar usai pertemuan.
"Ya, tadi kita juga membahas masalah toleransi beragama termasuk juga terkait RUU perlindungan beragama," ujar Gomar.
Gomar mengatakan, dari pertemuan itu telah disepakati bersama Presiden Jokowi bahwa semua perbedaan yang ada harus mengacu kembali kepada Pancasila.
"Oleh karena itu, pendidikan budi pekerti, kerukunan, itu harus dibangun mulai dari pendidikan sekolah. Pemantapan pancasila harus dimantapkan sekarang," ucap Gomar.