Berkicau Rumahnya Digeruduk Warga, Akun SBY Diserbu Netizen: Sabar Pak Coba Minum Dulu
Alih-alih menuai respon positif, komentar SBY malah mendapat serbuan dari para pengguna Twitter.
Penulis: Rendy Sadikin
Selain kicauan tentang penggerudukan tersebut, dalam cuitan berikutnya, SBY mempertanyakan pelanggaran terhadap UU Penyampaian Pendapat Dimuka Umum No 9 tahun 1998.
SBY seakan tidak terima larangan melakukan unjuk rasa di komplek kediaman atau pemukiman ditabrak begitu saja tanpa ada upaya pencegahan.
"Kecuali negara sudah berubah, Undang-Undang tak bolehkan unjuk rasa di rumah pribadi. Polisi juga tidak memberitahu saya," ujar SBY.
Kemarin, SBY katakan dalam twitternya mendengar, di Kompleks Pramuka Cibubur ada provokasi dan agitasi terhadap mahasiswa untuk "Tangkap SBY".
"Saya bertanya kepada Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak untuk tinggal di negeri sendiri, dengan hak asasi yang saya miliki?" demikian SBY mempertanyakannya.
"Saya hanya meminta keadilan. Soal keselamatan jiwa saya, sepenuhnya saya serahkan kepada Allah Swt," tulis SBY lagi.