Cita-cita Anak-anak yang Dideportasi Lantaran Ikut Orang Tuanya ke Suriah
Anak-anak itu, kata dia, beberapa juga memiliki prestasi di sekolahnya masing-masing.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawangsa mengaku dirinya sedih mendengar pengakuan anak-anak yang ikut dideportasi oleh pemerintah Turki karena diajak oleh orang tuanya ke Suriah untuk ikut terlibat kelompok radikal.
Diungkapkan olehnya, 34 anak-anak itu masih memiliki cita-cita dan harapan yang tinggi. Anak-anak itu, kata dia, beberapa juga memiliki prestasi di sekolahnya masing-masing.
"Tadi ada yang bilang ke saya, mau jadi pilot, mau jadi petinju, ada juga yang mau jadi dokter hewan. Ini mulia sekali cita-cita mereka," kata dia di Rumah Singgah Kemensos, Jakarta, Senin (6/2/2017)
Keberadaan anak-anak itu di perbatasan Turki-Suriah, tak pelak karena diangkut oleh orang tuanya langsung dan ada pula yang diajak oleh pamannya dan kakeknya menuju ke Suriah.
Khofifah mengatakan bahwa 34 anak-anak itu sama sekali tidak mengetahui apa yang akan dilakukan oleh orangtuanya di Suriah.
"Saat ini mereka masih sedikit mengalami trauma karena ada juga yang sudah setahun di Turki tidak harus mau berbuat apa," jelasnya.