Usai Diterjunkan Bantu Pilkada, Baguna PDI Perjuangan Diminta Tetap Siaga
Sekretaris Baguna Alvian Feoh mengatakan, pasukan Baguna memang terjun langsung secara door to door ke masyarakat.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menerjunkan tim untuk langsung menjalankan program kemasyarakatan dan bertemu langsung dengan masyarakat.
Tim Baguna PDI Perjuangan juga secara khusus diterjunkan untuk membantu partai dalam mensosialisasikan idiologi dan kerja kerakyatan saat menghadapi Pilkada. Seperti halnya ketika Baguna diterjunkan ke tiga provinsi yang menghadapi pilkada serentak yakni DKI Jakarta, Banten, dan Bangka Belitung.
"Baguna sebagai badan partai PDI-P diciptakan untuk langsung terjun ke lapangan dan sebagai etalase partai kerakyatan. Kami juga sigap dalam penanggulangan bencana," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kesehatan dan Anak, Sri Rahayu saat pelepasan Tim Baguna yang selama dua pekan lalu terlibat dalam pemenangan Pilkada DKI Jakarta, Banten, dan Bangka Belitung, di DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (12/2/2017).
Sri menjelaskan, Baguna selama dua pekan melakukan kegiatan sosial dan melakukan bakti sosial, dengan mendatangi warga masyarakat di pasar dan perkampungan. Baguna juga sigap menolong masyarakat yang sakit untuk diberikan bantuan kesehatan.
"Karena memang masyarakat masih butuh pelayanan kesehatan langsung. Ini bukti bahwa PDIP sangat peduli pada masyarakat," jelasnya.
Selain itu, jelas Sri, Baguna juga ikut terjun mensosialisasikan calon kepala daerah yang diusung dalam Pilkada. Baguna, lanjut dia, siap melayani masyarakat setiap saat ketika dibutuhkan dan sekaligus sigap ketika menghadapi kondisi-kondisi bencana.
"Makanya ketika semua bicara politik, kita teruskan itu dalam kegiatan nyata dan mendatangi masyarakat langsung," imbuhnya.
Pada kesempatan sama, Kepala Baguna PDI Perjuangan, Sadarestuwati menjelaskan Baguna memang sudah biasa terjun ke daerah-daerah sulit yang mengalami bencana. Kemudian kali ini Baguna ikut melakukan sosialisasi dukungan partai kepada calon terbaik untuk dipilih rakyat.
"Pasukan Baguna yang hadir dalam kegiatan ini ada dari Sulawesi Utara, Jawa Barat, DKI Jakarta, serta Satuan Tugas dari Jatim. Tim ini siap melayani masyarakat, khususnya di bidang kesehatan," jelasnya.
Dia juga menejalaskan bahwa ada 110 orang personel yang dikerahkan, termasuk tenaga medis, juru masak, dan personel serba bisa yang telah terlatih berhadapan dengan masyarakat dan dalam kondisi bencana.
"Setelah dua pekan kita terjun, maka sekarang kita lepas kembali ke daerah masing-masing. Selama di daerah tentunya mereka terus kita minta siaga, khususnya mengawal jalannya Pilkada. Misalnya di Sulit akan bantu di daerahnya. Jatim dan jabar juga melakukan kegiatan di sana," imbuh Sadarestuwati.
Adaun Sekretaris Baguna Alvian Feoh mengatakan, pasukan Baguna memang terjun langsung secara door to door ke masyarakat. Tim Baguna juga mendatangi pasar-pasar untuk langsung mensosialisasikan program nyata partai dan calon yang diusung dalam pilkada.
"Dalam sehari, kita kunjungi 1000 rumah warga, melakukan bakti sosial bersih-bersih, memberi pengobatan kepada yang sakit, dan datang ke pasar-pasar," ujar Alvian.
Dalam kegiatan selama dua pekan, Baguna memberikan pelayanan kesehatan dan memberikan kacamata baca kepada masyarakat. "Kita door to door ke 1000 rumah per hari, dan langsung terhun ke pasar pasar dan perkampungan. Tim ini mendapat instruksi dari Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri melalui Pak Sekjen, lalu kita laksanakan di lapangan," jelas Alvian.