Donald Trump Beri Perhatian Kasus Freeport Indonesia
"Freeport McMoran adalah salah satu perusahaan yang mempekerjakan orang paling banyak di Selatan AS," ujar Adkerson di Jakarta, Senin (20/2/2017).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Direktur Freeport McMoran Inc, Richard Adkerson mengatakan, bahwa perusahaannya menjadi salah satu perusahaan yang banyak mempekerjakan masyarakat yang berada di Amerika Serikat bagian Selatan.
"Freeport McMoran adalah salah satu perusahaan yang mempekerjakan orang paling banyak di Selatan AS," ujar Adkerson di Jakarta, Senin (20/2/2017).
Baca: Status Kontrak Karya Mengambang, Pekerja Asing Mulai Tinggalkan Freeport
Baca: Seknas Jokowi Anggap PT Freeport Arogan
Baca: Diduga, Ini Penyebab Chappy Hakim Mundur dari Presiden Freeport Indonesia
Sehingga, sebagai induk usaha PT Freeport Indonesia (PTFI) apapun yang terjadi di Indonesia akan mempengaruhi perusahaan induk dan akan menjadi perhatian pemerintah AS yang saat ini dipimpin oleh Donald Trump.
"Jadi apapun yang terjadi disini (Indonesia) akan menjadi perhatian pemerintah AS. Seperti juga Freeport Indonesia, pemerintah mereka juga melihat Freeport sebagai partner yang dinamis," tutur Adkerson
Adkerson menambahkan, Freeport McMoran yang bermarkas di Amerika Serikat (AS) juga 90 persen pemegang sahamnya adalah perusahaan-perusahaan besar di negeri Paman Sam.
Sehingga, isu apapun yang menerpa PTFI akan sangat memberikan pengaruh besar ke keputusan investasi para investor besar di AS.
"Sebanyak 90 persen investor Freeport McMoran berasal dari perusahaan-perusahaan besar di AS. Apapun yang terjadi di sini (PTFI) akan menjadi perhatian pemerintah AS," kata Adkerson.
Maka dari itu, terkait permasalahan yang tengah dihadapi PTFI, sebagai induk usaha yang bermarkas di AS, pihaknya berharap agara pemerintah Indonesia memberikan peraturan yang tidak merugikan bagi kedua belah pihak.
"Saya yakin pemerintah Indonesia akan memberikan perlakuan yang adil. Adanya kerja sama yang baik dari pemerintah Indonesia ke Freeport akan baik juga bagi kami," terang Adkerson.
Penulis : Iwan Supriyatna