TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah tokoh masyarakat mengimbau agar masyarakat selalu menjaga kerukunan selama proses Pilkada berlangsung.

Diharapkan Pilkada DKI Jakarta pada 19 April mendatang yang diikuti pasangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Djarot Saidful Hidayat dan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, berlangsung damai.

Kemudian hasilnya juga diharapkan melahirkan pemimpin yang dapat membawa masyarakat lebih baik.

Saat ini, harus diakui tensi politik yang meninggi membuat iklim demokrasi memanas. Karena itu, cendikiawan Muslim Syafii Maarif menegaskan, agar setiap pasangan calon berjiwa besar menerima hasil pemilihan kepala daerah.

Ia juga mengingatkan kepada peserta pilkada jangan menggunakan agama sebagai alat politik.

"Tergantung pemainnya, siap menang siap kalah. Begitu saja. Kalau sudah kalah terima yang menang, kalau menang jangan sombong," tandasnya.(*)