Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kehabisan Uang Usai Kunjungi Pacar di Karawang, Yonas Mengaku Korban Penculikan

Yonas mengaku diculik dan dipaksa mengikuti pelatihan militer kelompok teroris di sebuah hutan kawasan Salatiga, Jawa Tengah.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kehabisan Uang Usai Kunjungi Pacar di Karawang, Yonas Mengaku Korban Penculikan
net
ilustrasi 

YO protes karena mobil tersebut justru masuk ke arah Tol Cikande Balaraja. Kelompok pria tersebut menyuruhnya diam dan memberinya air minum hingga tak sadarkan diri.

Merakit Bom
Saat tersadar keesokan paginya, YO mengaku sempat melihat pelang jalan Salatiga. Selanjutnya, kepalanya ditutup namun masih bisa merasakan perjalanan di daerah sunyi seperti di hutan.

Setiba di tujuan, YO mengaku melihat bangunan di tengah hutan pohon mahoni. Di tempat itu disuruh mengikuti latihan menembak menggunakan senjata laras panjang dan merakit bom.

Ia juga mengaku mendapatkan doktrin-doktrin radikal. Menurutnya, ada sekitar 80 orang yang didominasi perempuan.

Menurut Martinus, YO berada dalam pengamanan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror. Densus 88 tengah melakukan pengecekan terhadap informasi yang disampaikan YO.

Polisi juga tes psikologi terhadap YO dan mengkonfirmasi latar belakang dan kegiatan YO kepada keluarganya.

"Keterangannya patut dan wajar diselidiki. Kami akan dalami dengan penyelidikan dari dan di mana dia diculik sampai dia dibawa untuk pelatihan. Kalau tidak benar, info yang bersangkutan kami abaikan. Kami sudah hubungi keluarganya. Mereka sedang dalam perjalanan ke Jakarta dari Banten," ujar Martinus.

Berita Rekomendasi

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Djarod Padakova mengatakan pihaknya sudah mendapat informasi itu.

"Selanjutnya, kami masih berkoordinasi dengan Densus 88 dan Polres Jakarta Barat," ujarnya.

Bohongi Polisi
Yonas Prayoga (26), yang semula mengaku diculik dan mengaku dipaksa mengikuti pelatihan militer kelompok teroris di kawasan hutan di Salatiga, Jawa Tengah, ternyata berbohong.

Menurut Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Martinus Sitompul, Kamis malam, Yonas mengarang cerita karena kehabisan uang.

"Kesimpulan hasil tes kejiwaan, dia orang normal," ujar Martinus.

Hasil interogasi yang dilakukan polisi, Yonas baru mengunjungi pacarnya di Karawang, Jawa Barat. Ia kehabisan uang dan takut pulang ke rumahnya di Lebak.

Yoga kemudian ke Polres Jakarta Barat pagi itu dan mengarang cerita.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas