HMI Bantah Jadi Inisiator Aksi Penggulingan Pemerintahan Jokowi Besok
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) membantah menjadi inisiator aksi penggulingan pemerintahan Joko Widodo, Sabtu (20/5/2017).
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) membantah menjadi inisiator aksi penggulingan pemerintahan Joko Widodo, Sabtu (20/5/2017).
Ketua Umum Koordinator Komisariat HMI UNJ, Aan Yusufianto dengan tegas menyatakan, aksi tersebut bukan diinisiasi HMI.
Bahkan, dia mengutuk keras bila ada aksi penggulingan pemerintahan.
"Kita mengutuk keras terkait aksi tanggal 20. Kita sebagai mahasiswa harus punya fungsi kontrol, boleh mengkritisi tapi harus sehat. Tidak harus langsung menurunkan presiden," ujar Aan berdasarkan keterangan pers yang diterima, Jumat (19/5/2017).
Aan menuturkan, mahasiswa yang terhimpun dalam organisasi kelompok Cipayung Jakarta, dalam keterangan tertulisnya, mengutuk keras kelompok-kelompok yang mencatut nama HMI untuk kepentingan demo tanggal 20 Mei besok yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan saat ini.
Sementara itu, Polda Metro Jaya belum menerima surat pemberitahuan mengenai adanya aksi untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), Sabtu (20/5/2017).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya belum menerima surat pemberitahuan aksi.
"Kita belum dapat kan informasi, kita masih menunggu kalau ada pemberitahuan nanti kita lihat," ujar Argo saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (19/5/2017).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.