Janji 3 Polisi Korban Bom Kampung Melayu kepada Orang Terkasih yang Tak Pernah Terwujud
Sebelum meninggal, ketiganya ternyata sempat berjanji akan melakukan beberapa hal untuk orang terkasih mereka.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ledakan di Kampung Melayu, Rabu (24/5/2017) malam menghebohkan pemberitaan.
Bagaimana tidak, ledakan yang disebabkan oleh bom bunuh diri tersebut terjadi dua kali.
Tak hanya itu, hingga saat ini dipastikan lima orang tewas akibat kejadian tersebut.
Dua diantara mereka adalah pelaku bom bunuh diri.
Sementara tiga yang lain merupakan aparat kepolisian.
Ketiga polisi tersebut terkena serpihan bom yang meledak di lokasi sekitar Terminal Bus Kampung Melayu itu.
Mereka adalah Bripda Imam Gilang Adinata, Briptu Anumerta Taufan Tsunami dan Bripda Ridho Setiawan.
Sebelum meninggal, ketiganya ternyata sempat berjanji akan melakukan beberapa hal untuk orang terkasih mereka.
Namun sayang, maut lebih dulu menjemput.
Kini janji tinggal janji, orang-orang kesayangan tiga aparat kepolisian itu pun harus mengikhlaskan kepergian mereka.
1. Bripda Gilang berencana melamar kekasihnya
Bripda Imam Gilang Adinata berencana menggelar acara pertunangan setelah Idul Fitri 2017.
Ia berjanji akan melamar kekasihnya Dinda Venisita Verina.
"Iya, setelah Lebaran mau tunangan," kata salah satu kerabat Gilang, Wijiati, di rumah duka, Jalan Kelingkit, Kelurahan Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (25/5/2017) sebagaimana dikutip dari Warta kota.