Recana Aksi ''Jihad Konstitusional'' Usai Lebaran Akan Tuntut Jokowi Mundur
Dalam aksi ini mereka akan mengajukan mosi tidak percaya kepada pemerintah dan menuntut mundur Jokowi.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Sebelum melakukan aksi tersebut, para alumni 212 akan melakukan tabligh akbar, istighasah, zikir, di seluruh Indonesia. Aksi ini akan dimulai sejak Jumat pekan ini di Masjid Sunda Kelapa, Jakarta Pusat.
"Setelah ini kita bikin bikin long march ke Komnas HAM, mulai Ashar sampai Maghrib ada tabligh akbar," jelas Sambo.
Jumat selanjutnya akan digelar acara serupa di Masjid Istiqlal. Menurut Sambo, gerakan ini akan sebesar aksi 212.
Mereka juga meminta Komnas HAM untuk segera mengeluarkan rekomendasi bahwa Jokowi telah melakukan pelanggaran berat sistematis dan terstrukutr kepada ulama dan HTI.
Hasil rekomendasi Komnas HAM akan dibawa ke DPR. Mereka mendesak DPR untuk melakukan sidang istimewa untuk melengserkan Jokowi.
Mereka juga akan membawa hasil rekomendasi Komnas HAM ke Organisasi Kerjasama Negara-negara Islam (OKI) terutama lembaga HAM.
"Kita juga bawa ke pengadilan internasional untuk menyelidiki dan mengadili kejahatan kemanusiaan yang dilakukan rezim Joko Widodo," ungkap Sambo.
Mengenai kedatangan Rizieq Shihab ke Indonesia, para alumni 212 siap mengumpulkan satu juta orang untuk menyambut kedatangan Habib Rizieq di bandara Soekarno- Hatta.
"Kami akan bilang, 'Habib, umat sudah siap, silahkan kalau habib mau pulang'," tambah Sambo.
Namun mereka berharap Jokowi bisa menginstruksikan anak buahnya untuk mencabut semua proses hukum terhadap para ulama.