Ombundsman Protes Pencetakan Lahan Sawah: Panglima TNI: Emang Gue Pikirin
"Bagi saya mau lisan mau tertulis Presiden intruksikan waktu saya KASAD, saya laksanakan. Titik."
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) mendapat perintah langsung dari Presiden Joko Widodo mencetak lahan persawahan baru di Indonesia, bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, di kawasan perbatasan untuk ketahanan pangan nasional.
Namun langkah ini mendapat protes Ombudsman lantaran dianggap melanggar aturan dan belum diterbitkannya Surat Keputusan dari Presiden RI.
Menanggapi hal itu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengaku tidak peduli jika ada pihak yang protes. Karena Gatot mendapat perintah langsung dari Presiden Jokowi untuk mencetak lahan sawah baru.
"Saya tidak peduli karena diinstruksi oleh Presiden. Ya sudah itu saja," ujar Gatot di gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Kamis (15/6/2017).
Gatot menjelaskan tidak memusingkan pendapat lembaga negara lain terkait pekerjaan TNI mencetak lahan sawah baru. Apalagi kata Gatot, perintah tersebut sudah diturunkan sejak masih menjabat sebagai KASAD.
"Bagi saya mau lisan mau tertulis Presiden intruksikan waktu saya KASAD, saya laksanakan. Titik. Mau dibilang orang salah, emang gua pikirin," tegas Gatot.